Kamis, 05 Juli 2012

sebuah catatan 01

mentari merayap turun,
rona jingga masih indah menghias cakrawala
awan kelabu berarak pelan
menutup bias sinar yg memudar
mentaripun bersembunyi
mengakhiri hari terang senyum jingga ratu senta

burung"terbang berarak pulang
dan bocah kecil masih asik berceloteh diambang pintu
ditariknya ujung baju sang ibu,sembunyikan kepala saat aku tersenyun menyapa...

kemudian memanggil saat aku berpaling tubuh,hatikupun tersentuh,trenyuh..,
ada kepahitan diujung lidah,
pedih dihati serasa tersayat sembilu

terbayang gambaran gadis kecilku
terngiang panggilan anak gadisku

sungguh
teganya seorang ibu
meningglkn ank tumbuh tanpa kasih yg penuh

senja kala beranjak gelap
seiring air menitik dan jatuh,air mata kerinduan
yg terkubur dalam dn sangat dalam

kapankah lg kita dapat bersama???
senjapun berganti dg gelapnya malam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar